02 August 2009

kemampuan bicara sedang dalam kondisi buruk

Rekor, menulis terus menerus dalam beberapa hari.
Rekor, mengubah tampilan blog, yang tadinya stuck dengan background batik truntum itu.

Ada yang berubah dalam diri saya, jadi rajin meng-update blog. Penyebabnya, ya saya sendiri, tiba-tiba sempat berselancar ke blog milik teman-teman yang kemudian mendapat kunjungan balasan. Bukan soal sempat atau tidak sempat sih, selama ini malu kalau blog saya ini dibaca orang lain. Lho, bikin blog kok nggak mau dibaca orang lain? Aneh memang. Tadinya cuma buat pelampiasan saja. Tapi ya itu, dipikir-pikir, rugi juga kalau nulis tak ada yang membaca. Begitu, bukan?

Weekend ini saya bertemu dengan beberapa teman dalam acara yang berbeda-beda. Jumat sore pulang kantor ketemu teman sambil makan mie ayam di sebuah warung. Lebih malam lagi pindah ketemu teman lain lagi di tempat kosnya, sampai hari berganti baru pulang. Sabtu siang saya menjenguk teman yang sedang sakit typhus. Minggunya menghadiri reuni sekolah tapi terlambat, sehingga sebagian besar teman sudah pulang. Hehehe padahal sengaja, malas ketemu banyak orang, malas diajak ngomong.

Wah banyak sekali pertemuan yang saya hadiri, padahal kemampuan berbicara sedang dalam kondisi buruk. Begitulah, saya sering punya waktu-waktu tertentu (yang tidak bisa diprediksikan), dimana kemampuan bicara saya dalam kondisi buruk.

Di warung mie ayam Jumat tempo hari, beberapa kali saya tersendat, teman saya bilang, "kok lu gagap lagi?" Dalam hati saya berkata, emang kapan pernah sembuhnya? hehe. FYI, kalau saya ketangkep basah gagap dan dibahas, saya pasti tidak berani menatap mata lawan bicara dan mengalihkan perhatian, soalnya malu, maluuuu banget. Pas di tempat kos teman saya juga begitu, apalagi malem banget, sehingga saya juga sudah agak ngantuk. Beberapa kali tersendat dan berjeda cukup lama. Teman saya berkali-kali nanya "Apa Mbak?" Haha, dia nggak ngerti saya ngomong apa. Pun waktu membesuk teman sakit. Banyak kalimat yang tidak selesai, untungnya perhatian tidak fokus ke saya saja, beberapa orang hadir di situ. Omongan saya ketelan oleh pembicaraan yang lain.

Rekor, gagap banget ya saya weekend ini. Besok mulai kerja, mudah-mudahan kondisi buruk ini sudah berlalu.

No comments:

Post a Comment